Kamis, 05 Maret 2009

DIGENGGAM TANGAN BAPA

Lucien Accad adalah Direktur dari Bible Society di Lebanon. Ketika perang saudara pecah di negerinya, ia ingat sebuah perjalanan di kota di mana ia mengajak putranya yang berumur lima tahun.
Tiba-tiba terjadi tembak menembak. Dengan panik orang-orang berlari mencari tempat perlindungan. Lucien berdoa mohon perlindungan Allah sambil berusaha untuk tetap tenang supaya ananknya tidak panik. Ketika keadaan sudah tenang kembali, ia menanyakan apakah anaknya takut. Anak itu menjawab, "Tentu saja tidak. Ayah, saya memegang tanganmu."
Perang berkecamuk selama bertahun-tahun. Kata Lucien, "Saya tidak pernah melupakan perkataan sederhana anak saya. Perkataannya itu senantiasa mengingatkan bahwa jika tangan saya ada dalam genggaman tangan Bapa maka saya tidak perlu panik."
Melewati masa sulit dan menghadapi tekanan dari masa depan yang banyak membuat orang takut, biarlah kisah ini menjadi kekuatan bagi kita. JanjiNya berkata bahwa Dia menyertai kita sampai akhir zaman. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar